Arti PO Dalam Belanja Online – Melakukan transaksi jual beli barang menggunakan media online memang sekarang ini gencar dilakukan oleh masyarakat Indonesia maupun luar Indonesia. Selain kemudahan dalam melakukan transaksi, belanja online menggunakan E-Commerce maupun toko online menyediakan banyak sekali fitur. Seperti dalam hal metode pembayaran, metode pemesanan maupun lainnya.
Dalam belanja online, banyak sekali istilah yang sering digunakan oleh para pembeli maupun penjual. Salah satu istilah yang sering digunakan yaitu PO. Namun sebenarnya apa arti PO dalam belanja online? Serta seperti apa contoh PO dalam belanja online?
Ada beberapa pengertian maupun arti PO ketika digunakan dalam transaksi jual beli online. Pengertian tentang arti PO dalam belanja online bisa kalian dapatkan informasinya melalui artikel ini. Pasalnya ada beberapa penjelasan mengenai PO dalam belanja online yang perlu kalian ketahui.
Nah pada artikel kali ini, admin Ahlibelanja.com akan menyajikan rangkuman mengenai arti PO dalam belanja online. Baik PO sebagai Pre Order, Purchase Order maupun sebagai Pay Out. Untuk menuju ke pembahasan arti PO, silahkan simak ulasannya berikut ini.
Arti PO Dalam Belanja Online
Seperti sudah disinggung sebelumnya, bahwa arti PO dapat dibagi menjadi 3. Yaitu arti PO sebagai Pre Order, Purchase Order dan Pay Out. Dimana beberapa istilah PO tersebut sering digunakan oleh penjual maupun pembeli saat belanja online. Penjelasan mengenai arti PO dalam proses jual beli online adalah sebagai berikut:
1. PO Sebagai Pre Order
Arti PO dalam jual beli online yang pertama yaitu sebagai Pre Order. Dimana arti PO (Pre Order) ini yaitu sistem yang digunakan oleh penjual atau pembeli dalam proses pemesanan sebuah produk atau barang. PO (Pre Order) ini biasanya digunakan ketika pembeli membeli produk dengan cara membayar terlebih dahulu baru barang di produksi atau di adakan.
Para penjual juga biasanya menjual produk tersebut dengan istilah Open PO. Sehingga para pembeli bisa memesan dan membayar terlebih dahulu barang tersebut, baru penjual mengadakan barang. PO (Pre Order) ini digunakan untuk penjualan produk seperti jaket, kaos, stiker maupun barang lainnya yang perlu pembuatan dengan minimal jumlah tertentu.
2. PO Sebagai Purchase Order
Arti PO dalam belanja online yang kedua yaitu sebagai Purchase Order. Dimana PO (Purchase Order) ini dianggap sebagai dokumen kontrak atau pemesan dari pembeli. Sehingga PO (Purchase Order) adalah sebuah bukti pemesanan barang dari konsumen ke supplier atau penjual. Perlu diketahui bahwa dokumen Purchase Order berbeda dengan dokumen Faktur.
Dokumen PO (Purchase Order) ini digunakan oleh perusahaan atau penjual untuk rekap transaksi dan bukti penagihan kepada pembeli. Dalam PO (Purchase Order) tersebut biasanya terdapat beberapa informasi esensial bagi pembeli seperti tanggal order, nama pembeli, harga barang, metode pembayaran, jumlah pesanan, alamat pengiriman dan rincian produk.
3. PO Sebagai Pay Out
Arti PO dalam bisnis online yang ketiga yaitu sebagai Pay Out. PO (Pay Out) menjadi salah satu istilah yang paling jarang orang ketahui. Dimana PO (Pay Out) ini diartikan sebagai pembayaran yang dilakukan dari Marketplace seperti Tokopedia, Shopee, Lazada maupun beberapa E-Commerce lainnya.
Istilah PO (Pay Out) ini biasanya hanya digunakan oleh para penjual untuk menyebutkan proses pembayaran atau transaksi dari pembeli. Sehingga untuk memudahkan penyebutan nya, maka para pebisnis online menggunakan istilah Pay Out.
Nah setelah ketahui beberapa arti PO dalam bisnis online di atas, sekarang apa saja fungsi dari PO? Silahkan simak ulasannya berikut ini.
Fungsi PO Dalam Belanja Online
Ada beberapa fungsi atau keuntungan bagi Seller ketika menggunakan strategi PO dalam belanja online. Dimana keuntungan penggunaan strategi PO dalam belanja online diantaranya sebagai berikut:
- Terjaminnya pendapatan dalam penjualan bisnis online
- Menjaga keamanan dan kualitas stok barang
- Menimbulkan Hype atau promosi sensasional di market
Walaupun memiliki beberapa keuntungan atau fungsi PO di atas, menggunakan metode PO dalam belanja online juga memiliki beberapa kerugian. Untuk ketahui kerugian menggunakan strategi PO dalam belanja online, silahkan simak ulasannya berikut ini.
Kerugian Menggunakan Strategi PO
Ada beberapa kerugian atau kelemahan ketika menggunakan strategi PO dalam belanja online. Dimana kerugian penggunaan metode PO dalam belanja online diantaranya sebagai berikut:
- Lamanya barang sampai membuat konsumen jenuh dan tidak tertarik berbelanja di toko lagi
- Supplier atau produsen telat dalam menyediakan barang
- Citra bisnis rusak jika salah dalam penggunaan strategi PO
Contoh PO Dalam Belanja Online
Contoh PO dalam belanja online yang akan admin Ahlibelanja.com sajikan pada artikel ini yaitu sebagai Purchase Order. Sehingga beberapa template Purchase Order berikut ini bisa kalian gunakan ketika akan di aplikasi di toko online. Contoh PO (Purchase Order) dalam belanja online adalah sebagai berikut:
Akhir Kata
Menarik kesimpulan artikel di atas, bahwa arti PO dalam belanja online dapat diartikan sebagai Pre Order, Purchase Order dan Pay Out. Dimana setiap istilah PO tersebut memiliki arti sendiri-sendiri. Bagaimana, apakah masih ada yang bingung mengenai arti PO dalam bisnis online?
Sekian artikel kali ini tentang arti PO dalam bisnis online. Terima kasih sudah bersedia mengunjungi Ahlibelanja.com dan semoga artikel di atas tentang arti PO dalam bisnis online dapat menambah wawasan buat kalian semuanya.
Sumber gambar: Tim Ahlibelanja.com dan jurnal.id
